Friday, January 19, 2018

Pesan Moral untuk Anak dari The Greatest Showman

Semalam keluarga koboi ini nonton The Greatest Showman. Dadakan aja tanpa ada rencana. Nontonnya yang deket rumah aja. Berhubung di Cipinang Mall udh ga ada, akhirnya nonton di Pondok Gede Plaza.

Kan ada cewek2 berbaju seksi, Madaaaam. Anak2nya tak apa?
Selama ini sik mereka udh dibiasakan kalau tiba2 dihadapkan dengan wanita/pria yang pakaiannya mengumbar keseksian, mereka hendaknya memalingkan wajah. Atau fokus pada titik lain sehingga matanya nggak ngeliatin belah dada, atau paha yang mulus misalnya. Bisa dijamin mereka nggak ngeliat?

Ya nggak bisa jamin sik. Cuman Allah lah yang tau. Itupun gue dan suamik udh 'ngejejelin' mereka dengan penjelasan tentang zinah mata. Nggak usah di film lah.. di mall aja banyak sekali seliweran orang2 yang berbusana mengumbar aurat. Jadi ya mau ga mau udh harus dibekali lah. Kalau ajaran kami mereka aplikasikan ya kami sujud syukur, kalo nggak yaaa banyakin doa ajalah ke Allah sbg orang tua 😁 Yang penting kami berusaha mengingatkan mereka tentang kasih sayang Allah dengan gaya kami sendiri.

Trus trus.. kan ada bbrp adegan kissingnya, Madaaaam..
Emaaaang... syukurnya 4 anak ini udh terbiasa dengan 'alarm suara toa koyak' emaknya yang kalo pas nonton DVD di rumah menghajar telinga mereka dg tajam "CLOSE YOUR EYES.. CLOSE YOUR EYES... CLOSE YOUR EYES.." (Really... you guys should listen to my voice 🤣).

Emang sengaja mereka udh ditraining kayak gitu dari kecil. Sehingga pas dibawa ke biyoskop, mereka udh otomatis berpaling. Nggak perlu lah emaknya teteriakan juga di bioskop dan heboh membentangkan tangan nutup2in mata mereka. Iihh.. ogah. Ntar malah dibahas lagi di blog orang: emak2 4 anak sibuk nutupin mata anaknya nonton film yg ada adegan kissingnya. 🤣🤣

Ok. Back to the movie.
Kami berenam enjoy banget nonton film ini semalam. Banyak sweet reminder untuk kehidupan buat gue. Eh bukan cuman untuk gue deng.. ternyata buat anak-anak gue juga.

Biasanya kelar nonton, sambil jalan keluar teater.. atau pas di mobil, kami bahas makna filmnya. Pesan moral apa aja yang bisa dipetik.

Diantaranya yang keluar dari mulut mereka..

"Be brave, Mom. And always be ourselves"
"You can be whatever you want to be!"
"Semua orang punya kekurangan, but you can be happy"
Dan pesan-pesan moral lainnya. Sampek lupa emaknya saking mereka ngomongnya tumpang tindih 🤣

Tambahan dari emaknya..
"No matter what you want to be, you make your decision, you do it, when you fail, you stand up, do it again, until you got succeed.."

Tambahan dari Bapake..
"No matter what happened or what's going on.. family is always number one.."

Yes kids.. that's why we always teach you to be close to each other, saling support, saling bantu.

Senangnya mereka happy. Dapet pelajaran hidup. Terinspirasi..

Sampai akhirnya tadi pagi ketika perjalanan ke sekolah.. si bungsu kami yang kuat akademisnya di sekolah, bilang ke Papinya..

"Papi, I don't want to go to UI. I want to be an artist..."

Hayolooooohhhh Papi Mommyyyyyyy..... 🤣🤣🤣


Lemonilo di Keluarga Baim Wong

  Baru selesai nonton video Youtubenya Baim Wong dan istrinya Paula. Seneng ya kalo liat ada kesamaan yg dilakukan selebriti dengan kita, r...